suku alas

Alas meruapakan penduduk asal di Propinsi Daerah Istimewa Aceh yang bermukim di wilayah Kabupaten Aceh Tenggara. Wilyah asal suku bangsa ini lazim disebut dengan nama Tanah Alas. Mereka memiliki bahasa sendiri yang jug bernama bahasa Alas, kata alas dalam bahasa Alas berarti “ tikar “. Hal ini ada kaitannya dengan daerah yang membentang datar seperti “ tikar “ di sela – sela bukit barisan. Daerah Tanah Alas dilalui banyak sungai, di antaranya Lawe Alas ( Sunagi Alas ). Tanah Alas terbagi atas daerah kekuasaan yang dipimpin oleh dua orang kejerun, daerah Kejerun Batu Mbulan dan daerah Kerun Bambel. Setiap Kejerun dibantu oleh seorang wakil yang disebut Raje Mude dan empat unsur pimpinan yang disebut Raje Berempat. Setiap Raje Berempat membawahkan beberapa kampung atau desa yang disebut Kute.

NILAI-NILAI KEBUDAYAAN

·      Aspek: ekonomi, Nilai: ikhtiar, makmur. Tanah Alas mempunyai tanah yang subur yang di tanam dengan padi dan orang Alas juga berternak untu di jual.

·      Aspek: sosial, Nilai: kebersamaa, rukun. Pola pemukiman dalam satu Kute biasanya mengelompok. Setiap kute memiliki bangunan yang disebut mersah. Kadang – kadang jumlah mersah dalam satu kute sama dengan jumlah meege yang ada. Mersah berfungsi sebagai tempat melakukan kegiatan keagamaan, tetapi juga menjadi tempat menginap anak laki – laki, beberapa kute membangun mesjid untuk keperluan sembahyang jumat.